Memahami Dampak Hipertensi Paru Pada Kualitas Hidup Pasien-KULWAP

///Memahami Dampak Hipertensi Paru Pada Kualitas Hidup Pasien-KULWAP

Memahami Dampak Hipertensi Paru Pada Kualitas Hidup Pasien-KULWAP

Kuliah Whatsapp adalah program tanya jawab lewat group di aplikasi whatsapp antara anggota YHPI dengan dokter/narasumber ahli lainnya untuk topik-topik terkait Hipertensi Paru yang diadakan secara rutin dan berkala.

Untuk bergabung dalam group whatsapp dan mengikuti kuliah berikutnya, silakan hubungi Admin Pusat YHPI 0811-8986-799

 

PENGUMUMAN KULWAP YHPI

  • Waktu : Senin, 5 Agustus 2024
  • Pukul : 19.00 – 20.00 WIB
  • Narasumber : dr. Hendrianus, Sp.JP
  • Tema : Memahami Dampak Hipertensi Paru Pada Kualitas Hidup Pasien
  • Moderator : Amida

 

Hipertensi paru adalah kondisi medis di mana tekanan darah di arteri pulmonalis, yaitu pembuluh darah yang membawa darah dari jantung ke paru-paru, meningkat secara abnormal. Ini menyebabkan jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah ke paru-paru.

Dampak hipertensi paru pada kehidupan sehari-hari meliputi:

  1. Kesulitan Bernafas: Penderita sering mengalami sesak napas, terutama saat beraktivitas fisik, yang bisa membatasi kemampuan mereka untuk melakukan aktivitas rutin.
  2. Kelelahan: Kelelahan ekstrem adalah gejala umum, sehingga aktivitas sehari-hari seperti naik tangga atau berjalan jarak pendek bisa terasa sangat melelahkan.
  3. Nyeri Dada: Beberapa orang mungkin mengalami nyeri atau ketidaknyamanan di dada, yang dapat memengaruhi kualitas hidup mereka.
  4. Pembengkakan: Penderita bisa mengalami pembengkakan di kaki atau pergelangan kaki, yang dapat mengganggu aktivitas fisik dan kenyamanan sehari-hari.
  5. Gangguan Tidur: Sesak napas atau ketidaknyamanan bisa mengganggu tidur, memengaruhi kualitas istirahat dan kesehatan secara keseluruhan.

Penanganan hipertensi paru biasanya melibatkan obat-obatan, perubahan gaya hidup, dan terkadang prosedur medis untuk mengelola gejala dan meningkatkan kualitas hidup.

 

A. Aktivitas Fisik untuk pasien PH:

  1. Program Latihan yang Disesuaikan: Latihan ringan hingga sedang di bawah pengawasan medis dapat membantu meningkatkan daya tahan dan kekuatan otot. Aktivitas seperti berjalan, berenang, atau bersepeda dengan intensitas rendah sering dianjurkan.
  2. Hindari Kelebihan Aktivitas: Pasien harus menghindari aktivitas yang menyebabkan sesak napas yang berlebihan, nyeri dada, atau pusing. Penting untuk tidak memaksakan diri melampaui batas kemampuan.
  3. Latihan Pernapasan: Melakukan latihan pernapasan yang terkontrol dapat membantu memperbaiki fungsi paru-paru dan mengurangi kecemasan terkait sesak napas.
  4. Rehabilitasi Pulmonal: Program khusus yang mencakup latihan fisik, edukasi, dan dukungan ini dirancang untuk membantu pasien meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dan mengelola gejala.

B. Diet yang dianjurkan untuk pasien PH:

  1. Diet Rendah Natrium: Mengurangi asupan natrium membantu mengelola retensi cairan, yang merupakan masalah umum pada pasien hipertensi pulmonal dan dapat memperburuk gejala seperti pembengkakan dan sesak napas.
  2. Manajemen Berat Badan yang Sehat: Mempertahankan berat badan yang sehat dapat mengurangi beban pada jantung dan paru-paru. Ini melibatkan pola makan seimbang dengan porsi yang sesuai.
  3. Batasi Asupan Cairan: Dalam beberapa kasus, dokter mungkin menyarankan untuk membatasi asupan cairan untuk mencegah kelebihan cairan yang dapat memperburuk gejala.
  4. Makanan Kaya Nutrisi: Fokuslah pada pola makan yang kaya buah-buahan, sayuran, biji-bijian, protein tanpa lemak, dan lemak sehat. Makanan ini menyediakan nutrisi penting yang mendukung kesehatan jantung dan paru-paru.
  5. Hindari Kafein dan Alkohol: Kafein dan alkohol dapat memperburuk gejala pada beberapa pasien, sehingga membatasi atau menghindarinya mungkin bermanfaat.

C. Rekomendasi Umum:

  1. Pemantauan Rutin: Tindak lanjut secara rutin dengan penyedia layanan kesehatan sangat penting untuk memantau kondisi dan menyesuaikan pengobatan jika diperlukan.
  2. Hindari Merokok dan Polutan: Merokok dan paparan polutan udara dapat memperburuk gejala hipertensi pulmonal, sehingga sangat penting untuk menghindarinya.

Selalu konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan sebelum memulai program latihan baru atau melakukan perubahan signifikan dalam pola makan untuk memastikan bahwa hal tersebut sesuai dengan kondisi dan rencana perawatan spesifik pasien.

 

1. Pertanyaan:

Nama: Angel, Usia: 23, Domisili: Semarang, Diagnosa : ASD PH. Permisi dokter. Dok saya terdiagnosa ASD PH tahun ini bulan maret lalu. Awalnya saya masih gak nyangka kalo saya ada PH.. Dan saat ini saya masih rutin obat jalan minum revatio..

Waktu kateter kemarin saya ada PH Severe n TR severe.. Itu maksudnya gmna ya dok? Saya jadwal operasi tahun 2025 bulan maret yang akan datang.. Kalau sudah operasi apakah nanti bisa lepas obat ya dok? Dan saat ini saya minum revatio apakah ada efek sampingnya di hari yang akan datang ya dok? Terimakasih dokter.

Jawaban:

Terima kasih atas pertanyaannya, mba Angel. Atrial septal defect atau ASD merupakan penyakit jantung bawaan di mana terdapat lubang pada sekat antara serambi (atrium) kanan dan kiri jantung. Akibatnya darah dari serambi kiri akan masuk ke serambi kanan, menyebabkan beban jantung kanan tinggi dan aliran darah ke paru-paru meningkat secara terus menerus (kronis). Hal ini menyebabkan timbul hipertensi paru di kemudian hari, yang lama kelamaan menyebabkan regurgitasi katup tricuspid (tricuspid regurgitation/TR).

Karena sudah timbul hipertensi paru, maka dokter memberikan obat revatio/sildenafil, yang bertujuan menurunkan tekanan di arteri paru-paru. Tatalaksana definitif adalah dengan melakukan penutupan lubang, bisa dengan operasi atau kateterisasi. Jika sudah operasi, obat masih mungkin diteruskan sambil dievaluasi tekanan arteri paru-paru. Obat bisa dihentikan bila memang sudah tidak diperlukan lagi, namun umumnya bertahap.

Secara umum obat sildenafil cukup aman dikonsumsi jangka panjang sepanjang dalam pengawasan dokter, tidak ada efek samping yang terlalu berarti.

2. Pertanyaan:

Nama: Dyah Sari, Usia: 32, Domisili: Jepara, Diagnosa: ASD PH. Hallo dok, izin bertanya. Setelah dilakukan kateter ASD saya belum bisa ditutup karena PH masih sangat tinggi. Upaya yang dilakukan saat ini adalah rutin minum obat revatio dok. Apakah ada upaya lain selain obat dok?? Dari segi aktivitas atau makanan mungkin. Dan biasanya berapa lama bisa turun PHnya dok? Saya juga sering merasa pusing dan kepala rasanya seperti ada airnya, kalau waktu sujud sakit kepalanya. Dan keadaan yang paling parah saat menstruasi dok, saya sering pingsan dan kedinginan, kadang sesak nafas juga.. apakah itu pengaruh dari PH juga dok? Terimakasih

Jawaban:

Terima kasih atas pertanyaannya, mba Dyah. Penutupan ASD belum dapat dikerjakan jika tekanan arteri paru-paru masih tinggi, umumnya diturunkan dulu dengan obat-obatan seperti sildenafil, kemudian dievaluasi ulang dalam 6 sd 12 bulan, bila tekanan turun sampai batas yang aman, maka baru dikerjakan penutupan.

Ada beberapa aktivitas dan makanan yang direkomendasikan untuk pasien dengan hipertensi paru, akan saya jelaskan terpisah ya. Namun semua ini tidak bisa menggantikan obat-obatan ya.

Keluhan yang ibu sampaikan merupakan efek dari hipertensi paru yang lama, sehingga mungkin sudah timbul gagal jantung. Hal ini harus didiskusikan dengan dokter yang merawat.

Berikut adalah beberapa aktivitas dan makanan yang direkomendasikan untuk pasien dengan hipertensi pulmonal (Lihat Poin A di Materi)

3. Pertanyaan:

Nama: Devi mama azril, Usia: Azril 3 tahun, Domisili:Aceh, Diagnosa:DORV + VSD + MALPOSED GA + PH. Saya mau tnya dok yang sakit kn anak saya umur 3 tahun dan sudah cath bulan mei lalu dan dokter bilang PH nya tinggi dan belum bisa di operasi dan sekarang dokter anjurkan mengonsumsi obat sildenafil satu tahun dan tahun depan di cath ulang lagi untuk mengetahui PH Azril sudah turun atau blm dan dokter bilang tahun depan penentuan bisa apa tidak nya di operasi kalau pun tidak bisa ya harus seumur hidup minum obat,kata dokter kasus yang seperti ini sudah terlalu besar untuk di operasi dan resikonya sangat tinggi,dok apa sebenarnya penyebab pH itu semakin tinggi dan apa ada dampak yang bisa timbul kalau pH nya semakin lama semakin tinggi dok,dan cara menurunkannya gimana dok ? Dan apabila anak saya tidak bisa di operasi apa PH nya yang tinggi berdampak pada kesehatan anak saya dok. Terimakasih dok.

Jawaban:

Terima kasih atas pertanyaannya, mama Devi. Pada kondisi Azril, operasi belum dapat dikerjakan jika tekanan arteri paru-paru masih tinggi, umumnya diturunkan dulu dengan obat-obatan seperti sildenafil, kemudian dievaluasi ulang dalam 6 sd 12 bulan, bila tekanan turun sampai batas yang aman, maka baru dikerjakan operasi.

Jika tekanan arteri paru-paru masih tinggi, akan berbahaya bila dilakukan operasi, sehingga tentu dokter sudah mempertimbangkan hal ini dan umumnya diputuskan hanya minum obat-obatan tanpa operasi.

Dampak PH tentu ada, pada anak-anak bisa menyebabkan gagal jantung sehingga mengganggu tumbuh kembangnya. Hal ini harus didiskusikan dengan dokter untuk diberikan tatalaksana yang sesuai.

4. Pertanyaan:

Nama: Biebie, Usia: 52th, Domisili: Cibinong Bogor, Diagnosa: ASD Closure+PH . Malam dok, saya seorg ibu RT yang saat ini memiliki hobi bernyanyi, hampir setiap hari saya bernyanyi.

Yang saya mau tanyakan apakah hobi saya itu bisa berakibat pada penyakit saya dok? Karna saya bernyanyi dalam sehari bisa beberapa lagu dok. karena itu sekarang jd sampingan saya mendptkan rejeki dari waktu luang saya dok. bagaimana caranya agar saya masih tetap bisa terus bernyanyi dok? Terimakasih sebelumnya atas perhatian dan penjelasannya dokter Hendri.

Jawaban:

Terima kasih atas pertanyaannya, ibu Biebie. Tidak masalah bila menyanyi, malah bagus untuk menghilangkan stress. Silahkan diteruskan. Aktivitas dan makanan yang perlu diperhatikan pada penderita hipertensi paru sama seperti yang jelaskan di atas ya.

5. Pertanyaan:

Nama : Vonny, Usia :28 tahun, Domisili : Makassar, Diagnosa : PO ASD closure +PH.  saya pasien pH sudah operasi ASD .minum obat sildenafil .. kenapa dok sebelum saya operasi tensi 97/80 .. terus sudah operasi tensi saya jadi 150/100.. apakah itu dampak minum sildenafil dok . apakah obat sildenafil klau diminum diwaktu yang panjang menyebabkan cuci darah.  Terima kasih dok.

Jawaban:

Terima kasih atas pertanyaannya, mba Vonny. Obat sildenafil aman dikonsumsi jangka panjang selama dalam pengawasan dokter. Dokter akan memonitor kondisi fisik ibu, fungsi ginjal, fungsi hati dan lain-lain sesuai indikasi medis ketika ibu kontrol.

Peningkatan tekanan darah bisa multifaktor, yang jelas bukan karena sildenafil, justru sildenafil memiliki efek menurunkan tekanan darah. Hal ini harus didiskusikan dengan dokter ya untuk penyebab tekanan darah tinggi. Semoga menjawab.

6. Pertanyaan:

Nama: Tri Rahmad, Usia: 36, Domisili: Banda Aceh, Diagnosa: PDA + PH. Assalamu’alaikum dokter selamat siang, saya menderita PDA+ PH namun yang sangat tidak nyaman yang saya rasakan saat ini ialah sensasi nyeri dada seperti sakit mah, panas sekali seperti rasa terbakar.

Maaf untuk menanggulangi hal tersebut bagaimana ya dokter, apakah saya harus konsul dengan dokter penyakit dalam atau bagaimana sebaiknya, saat ini saya lagi dalam konsultasi dengan dokter jantung pediatrik, namun dokter juga menganjurkan agar konsultasi dengan dokter penyakit dalam.

Jawaban:

Terima kasih atas pertanyaannya. Hipertensi paru dapat memberikan keluhan nyeri dada, namun jika pasien merasakan panas di dada seperti rasa terbakar, bisa jadi ada masalah asam lambung naik atau GERD.

Mengatasi GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) melalui pola hidup melibatkan beberapa perubahan gaya hidup dan kebiasaan makan yang dapat membantu mengurangi gejala. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa Anda coba:

  1. Makan dengan porsi kecil dan sering: Mengonsumsi makanan dalam porsi kecil tetapi lebih sering dapat membantu mencegah lambung terlalu penuh dan mengurangi risiko asam lambung naik ke kerongkongan.
  2. Hindari makanan pemicu: Beberapa makanan dan minuman yang dapat memicu GERD termasuk makanan pedas, berlemak, asam, cokelat, kafein, alkohol, dan minuman bersoda. Menghindari atau membatasi konsumsi makanan ini dapat membantu.
  3. Tingkatkan posisi tidur: Tidur dengan posisi kepala lebih tinggi dari perut dapat membantu mencegah asam lambung naik. Anda bisa menggunakan bantal tambahan atau mengganjal kaki tempat tidur bagian kepala dengan penyangga.
  4. Jangan langsung berbaring setelah makan: Tunggu setidaknya 2-3 jam setelah makan sebelum berbaring atau tidur untuk memberikan waktu bagi makanan untuk dicerna dan mencegah refluks asam.
  5. Kendalikan berat badan: Jika Anda memiliki berat badan berlebih atau obesitas, menurunkan berat badan dapat mengurangi tekanan pada perut dan menurunkan risiko GERD.
  6. Hindari merokok: Merokok dapat melemahkan otot di bawah kerongkongan yang seharusnya mencegah asam lambung naik. Berhenti merokok dapat membantu mengurangi gejala GERD.
  7. Kurangi stres: Stres dapat memperburuk gejala GERD. Teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam dapat membantu mengelola stres.
  8. Hindari pakaian ketat: Pakaian yang ketat di area perut dapat meningkatkan tekanan pada lambung dan memicu gejala GERD. Pilih pakaian yang longgar dan nyaman.

Jika gejala GERD berlanjut atau memburuk meskipun sudah menerapkan perubahan gaya hidup ini, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

7. Pertanyaan:

Nama: Kartika, Usia: 30 tahun, Domisili: Kab. Pekalongan, Diagnosa: ASD. Saya untuk pertama kali merasa sesak nafas pada bulan oktober 2023, dan melakukan pemeriksaan di RSI Pekajangan Kab. Pekalongan dan di diagnosa ASD pada bulan Januari. Lalu di rujuk ke RSUP Kariadi Semarang pada bulan Februari.

Pemeriksaan saya sudah sampai kateter pada bulan Mei 2024, dan dijadwalkan operasi pada bulan Februari 2025.

Sebenarnya saya di pekalongan ikut domisili suami bekerja. Perbedaan tempat tinggal saya yang dulu dg sekarang adalah perbedaan ketinggian. Waktu dulu saya tinggal di dataran rendah, sekarang tinggal di dataran tinggi pegunungan sekitar 600 mdpl. Saya tinggal di daerah pegunungan sudah 5 tahun.

Yang jadi pertanyaan adalah, apakah tempat tinggal saya yang sekarang di pegunungan mempengaruhi dg sesak nafas yang sering saya rasakan. Karena saat saya mudik ke kampung halaman, sesak nafas tidak sesering yang saya rasakan saat tinggal di pegunungan.

Jawaban:

Terima kasih atas pertanyaannya, mba Kartika. Tinggal di dataran tinggi dapat menyebabkan kadar hemoglobin naik sebagai respon tubuh akibat kadar oksigen yang menipis di ketinggian.

Keluhan sesak napas sangat mungkin disebabkan adanya hipertensi paru yang merupakan efek dari ASD. Apakah kenaikan hemoglobin pada kasus hipertensi paru ini menyebabkan sesak memberat? Mungkin saja bila kadar hemoglobinnya sangat tinggi, silahkan didiskusikan dengan dokter yang merawat ibu, untuk dipastikan dulu dan dievaluasi lebih lanjut ya.

8. Pertanyaan:

Nama: Greta, Usia : 40 th, Domisili: Bandung, Diagnosa: ASD PH.

Pertanyaan:

  1. Apakah ada disarankan posisi tidur untuk penderita ASD PH?
  2. Disarankan tidak boleh mengangkat berat untuk penderita PH kira” batasan maksimal berapa kilo masih boleh diangkat oleh penderita PH?
  3. Saat jantung tiba-tiba berdebar selain minum obat concor apa ada tindakan lain yang dapat dilakukan agar menurunkan debaran jantungnya?
  4. Dada kiri terkadang merasa sakit/ seperti ketarik namun terkadang tidak apakah ini menandakan tekanan PH nya sedang tinggi?

Terimakasih Dokter .

Jawaban:

Terima kasih atas pertanyaannya.

  1. Secara umum tidak ada rekomendasi posisi tidur tertentu pada ASD PH, namun bila sudah disertai gagal jantung, maka pasien biasanya akan tidur dengan posisi setengah duduk. Hal ini harus ditatalaksana.
  2. Batasan beban berat bisa bervariasi tergantung individu, umumnya sesuai kemampuan ya, bila sesak saat mengangkat beban tertentu, sebaiknya jangan diteruskan. Pasien harus menghindari aktivitas yang menyebabkan sesak napas yang berlebihan, nyeri dada, atau pusing.
  3. Penyebab berdebar harus ditentukan dulu, apakah ada kelainan irama jantung, seperti irama jantung cepat? Pada gangguan irama tertentu (yaitu SVT), bisa dilakukan manuver valsava, contohnya menutup mulut dan menutup hidung sambil mengeluarkan napas kuat-kuat, seolah-olah sedang mencoba meniup balon, selama sekitar 10-15 detik. Namun harus ditentukan dulu penyebab berdebarnya ya.
  4. Bisa jadi. Hipertensi paru dapat memberikan keluhan nyeri dada.

Semoga menjawab ya.

9. Pertanyaan:

Nama:  Maruf, Usia: 24, Domisili: Lampung Tengah. Perrtanyaan: orang PH untuk mengetahui penyebabnya selain CT scan dan perfusi paru apakah ada tindakan lain. Atau mungkin langkah akhirnya konsumsi obat SE umur hidup

Jawaban:

Terima kasih atas pertanyaannya, mas Maruf. Untuk pemeriksaan lanjut pada PH bisa dengan berbagai macam modalitas seperti scan perfusi paru, MRI, hingga kateterisasi jantung. Untuk menentukan modalitas yang mana, harus didiskusikan dengan dokternya karena sangat bergantung dengan jenis PH yang bapak alami.

Sebagian PH dapat membaik bila ditangani penyakit dasarnya, misalnya PH akibat gagal jantung, akan membaik bila gagal jantungnya diatasi, atau PH akibat penyakit jantung bawaan, akan membaik bila penyakitnya dikoreksi. Namun pada sebagian kondisi PH lain yang tidak bisa kita koreksi penyakit dasarnya, maka harus minum obat seumur hidup. Semoga menjawab.

10. Pertanyaan:

Nama: Mita, Usia : 28, Domisili: Sidoarjo, Diagnosa : ASD pH secundum. Pertanyaan: selamat siang dok, saya akhir” ini kurang enak badan dan merasa sakit di dada bagian kiri dan tengah saya jarang ada keluhan kecuali mau menstruasi dan sering juga pusing hingga tidak bisa bangun dr tmpt tidur  dan aktifitas sehari” juga berkerja dan ibu rumah tangga  itu kenapaha ya dok apakah pH saya naik atau emng efek dari menstruasi karena setiap kali mau menstruasi selalu sakit sampai tidak bisa beraktivitas atau memang kecapean ya dok dan jika klo seperti itu solusinya apa ya dok? Terimakasih

Jawaban:

Terima kasih atas pertanyaannya, mba Mita. Hipertensi paru memang dapat menyebabkan keluhan nyeri dada, pada kasus mba Mita bisa jadi diperberat saat menstruasi. Jika mba belum konsumsi obat PH, saran agar didiskusikan ke dokter, atau barangkali perlu penyesuaian dosis bila mba sudah konsumsi obat PH. Penyakit ASDnya juga harus ditutup bila masih bisa ditutup.

11. Pertanyaan:

Nama: Nafi, Usia: 21 tahun, Domisili: Purwokerto, Diagnosa: Vsd+ph. Saya didiagnosa pjb+pH pada akhir tahun 2022 saat saya muntah darah, pada Maret 2023 tindakan kateterisasi jantung dengan hasil pH 89mmhg, dan dijadwalkan operasi penutupan pjb 30 Januari 2024, setelah akhir tahun 2023 saya echo ulang dan pH nya masih tinggi di angka 64mmhg, akhirnya operasi ditunda sampe tidak tau kapan, kira-kira apakah masih ada harapan pH saya turun lagi dok?

Saran olahraga yang baik untuk pasien pH dok? agar pH nya bisa turun. Dan makanan apa saja yang harus dihindari pasien pH? Terimakasih.

Jawaban:

Terima kasih atas pertanyaannya. Penutupan VSD belum dapat dikerjakan jika tekanan arteri paru-paru masih tinggi, umumnya diturunkan dulu dengan obat-obatan seperti sildenafil, kemudian dievaluasi ulang dalam 6 sd 12 bulan, bila turun belum sesuai batas aman, maka obat diteruskan dan mungkin perlu penyesuaian dosis, lalu evaluasi ulang lagi nanti. Bila tekanan turun sampai batas yang aman, baru bisa dikerjakan penutupan. Namun bila tidak turun-turun, bisa jadi memang sudah tidak bisa ditutup lagi (irreversible), maka harus konsumsi obat PH seumur hidup.

Ada beberapa aktivitas dan makanan yang direkomendasikan untuk pasien dengan hipertensi paru, seperti yang saya jelaskan di atas. Namun semua ini tidak bisa menggantikan obat-obatan ya.

12. Pertanyaan:

Nama: Ulfa ibunya Rafka. Usia: usia anak 3,5thn, Domisili: Ponorogo, Diagnosa: VSD+pH. Kira” ph itu bisa mulai menurun setelah konsumsi sildenafil jangka brp bulan/tahun? Selain obat, apakah ada terapi atau cara lain untuk menurunkan pH? Apa pH itu mempengaruhi ke psikis anak? Adakah makanan yang perlu di hindari dan makanan yang di sarankan untuk penderita pH? Terima kasih

Jawaban:

Terima kasih atas pertanyaannya, mama Ulfa. Penutupan VSD belum dapat dikerjakan jika tekanan arteri paru-paru masih tinggi, umumnya diturunkan dulu dengan obat-obatan seperti sildenafil, kemudian dievaluasi ulang dalam 6 sd 12 bulan, bila turun belum sesuai batas aman, maka obat diteruskan dan mungkin perlu penyesuaian dosis, lalu evaluasi ulang lagi nanti. Bila tekanan turun sampai batas yang aman, baru bisa dikerjakan penutupan.

Pada kasus anak Rafka, tidak ada alternatif khusus untuk menurunkan PH kecuali konsumsi obat PH. Ada beberapa rekomendasi umum untuk pasien dengan hipertensi paru, seperti yang saya jelaskan di atas. Namun mungkin sulit diterapkan pada anak yang masih kecil.

Dampak PH berkepanjangan dan tidak diobati tentu ada, pada anak-anak bisa menyebabkan gagal jantung sehingga mengganggu tumbuh kembangnya. Namun tentunya hal ini dapat diantisipasi dengan kontrol rutin ke dokter jantungnya.

Ulfa:

Terima kasih dokter. Apa minum sildenafil dalam jangka panjang ada efek samping nya untuk ginjal nya dok?

Dokter:

Sildenafil aman untuk ginjal, selama dikonsumsi dalam pengawasan dokter. Justru jika tidak minum obat sildenafil, PH nya makin berat, bisa timbul gagal jantung, nanti akibatnya alirah darah ke ginjal kurang, malahnya ginjalnya yang bisa rusak.

13. Pertanyaan:

Nama: Nita, Usia: 26 Th, Domisili: Malang, Diagnosa: ASD+pH. Apakah PH bisa turun dengan minum obat rutin, berolahraga, dan menjaga pola makan tapi tetap beraktifitas karena saya mengajar tidak bisa selalu terkontrol dalam kegiatan mengajar siswa SD yang butuh tenaga ekstra dalam pembelajaran? Terima kasih

Jawaban:

Terima kasih atas pertanyaannya, mba Nita. PH dapat diturunkan dengan obat-obatan PH. Sudah ada beberapa golongan obat PH, salah satu yang sering dipakai adalah sildenafil. Selain obat-obatan, ada beberapa aktivitas dan makanan yang direkomendasikan untuk pasien dengan hipertensi paru, seperti yang saya jelaskan di atas. Namun semua ini tidak bisa menggantikan obat-obatan ya.

Nita:

Untuk aktifitas mengajarnya apa bisa mempengaruhi PH nya??

Dokter:

Prinsipnya adalah *Hindari Kelebihan Aktivitas*. Pasien harus menghindari aktivitas yang menyebabkan sesak napas yang berlebihan, nyeri dada, atau pusing. Penting untuk tidak memaksakan diri melampaui batas kemampuan.

Nita:

Apakah minum sildenafil juga dapat memicu naiknya asam lambung? Terima kasih sebelumnya

Dokter:

Secara umum obat Sildenafil aman, salah satu efek samping dari Sildenafil adalah kenaikan asam lambung. Namun hal ini tidak perlu dikhawatirkan, karena efek positif dari Sildenafil untuk jantung lebih besar dibandingkan efek negatifnya. Bila ada keluhan terkait konsumsi obat-obatan, dapat didiskusikan dengan dokter yang meresepkan.

 

By | 2024-09-07T08:28:48+00:00 September 7th, 2024|Kuliah lewat WhatsApp|0 Comments

About the Author:

Yayasan
Yayasan Hipertensi Paru Indonesia adalah komunitas pasien, keluarga, dan kalangan medis pemerhati Hipertensi Paru. Silakan klik Daftar Anggota untuk bergabung dalam komuniitas dan klik IndoPHfamily untuk bergabung di forum utama pasien di Facebook
Open chat