Scleroderma dan Hipertensi Paru

Scleroderma atau Systemic Sclerosis adalah penyakit autoimun yang ditandai oleh kulit yang mengeras. Scleroderma sering kali menyerang paru-paru juga dimana menyebabkan ILD (Interstitial Lung Disease) atau pengerasan pada jaringan paru, yang berkomplikasi menjadi Hipertensi Paru.

Bila Anda didiagnosa Scleroderma dan sering mengalami gejala berikut ini, maka konsultasikan ke Dokter Anda untuk dilakukan pemeriksaan USG Jantung atau echocardiography untuk melihat apa terjadi tekanan darah tinggi pada pembuluh darah paru :

– jantung kanan bengkak (dapat terlihat dari rontgen)

– mudah lelah

– sesak nafas terutama saat aktifitas

– sering bengkak di kaki/di perut (begah)

– detak jantung cepat/tidak beraturan

– sering pusing/pingsan

Di Indonesia, masih banyak dokter yang belum aware akan Hipertensi Paru, karena itu pasien Sclerodema harus proaktif bertanya apabila mengalami gejala-gejala diatas terjadi, karena diagnosa dan pengobatan dini sangat mempengaruhi hasil pengobatan kedepannya.

Di luar negeri, pasien Scleroderma diwajibkan untuk melakukan USG Jantung atau Echocardiography rutin setahun sekali untuk mencegah keterlambatan diagnosa Hipertensi Paru yang dapat berakibat serius bahkan fatal bila terlambat didiagnosa dan mendapatkan pengobatan.