November merupakan Bulan Kesadaran Hipertensi Paru. Seperti halnya komunitas hipertensi paru di dunia, YHPI juga mempersiapkan berbagai kegiatan dalam rangka menyebarkan kesadaran, sumber daya, dan aktivitas hipertensi paru agar semua orang dapat berpartisipasi dan berbagi sepanjang bulan November. Momentum PH Awareness Month ini dimanfaatkan untuk kegiatan awareness yang lebih intens dibandingkan bulan-bulan lainnya.
Setiap tahunnya, YHPI secara rutin melaksanakan kegiatan awareness, seperti pemasangan poster, iklan google, edukasi di media sosial, webinar awam, webinar medis, dan sebagainya. Bulan November di tahun 2023 ini, YHPI akan mengadakan kegiatan awareness dengan memberikan edukasi tentang penyakit hipertensi paru kepada masyarakat umum pada kegiatan Car Free Day dan pusat-pusat keramaian lainnya, berpusat sedikitnya di lima kota besar di Indonesia.
Selain itu, YHPI juga bekerjasama dengan Kelompok Kerja Hipertensi Pulmonal – PERKI yang difasilitasi oleh Medsense untuk mengadakan webinar dengan tema “Pulmonary Hypertension: From Basic Concepts to Advanced Practical Management in Specific Population” dan juga Live Instagram dengan tema “Prevalensi Pasien Hipertensi Paru di Indonesia,” bersama pakar hipertensi paru di Indonesia, yakni Prof. Dr. Bambang Budi Siswanto, Sp.JP(K), FISHR, FAsCC, FAPSC, FACC.
Kegiatan unik tahun ini salah satunya adalah tantangan untuk masyarakat umum, yaitu “Bagaimana bernapas seperti pasien hipertensi paru.” Tantangan ini bertujuan untuk menggambarkan bagaimana sesak napas yang dirasakan pasien hipertensi paru. Caranya dengan mengambil sebuah sedotan dan letakkan di mulut, tutup hidung, kemudian bernapaslah melalui sedotan tersebut selama satu menit. Seperti itulah gambaran yang dirasakan pasien hipertensi paru selama 1.440 menit dalam sehari.
Harapan besar dari YHPI, semoga seluruh kegiatan awareness yang direncanakan dapat berjalan dengan baik sesuai harapan dan kegiatan awareness tersebut dapat mengedukasi serta menjangkau masyarakat luas, sehingga memberikan dampak yang besar kepada ditemukannya jumlah pasien di luar sana yang belum terdiagnosa atau sudah terdiagnosa tapi belum memahami secara benar mengenai hipertensi paru.
Salam,
Tim YHPI